TUBAN
seputartuban.com – Forum Tenaga Honorer Sekolah Negeri Indonesia (FTHSNI) datangi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Pemkab Tuban, Jl. Mastrip Tuban, Jumat (10/05/2013) pagi. Kedatangan 85 Guru Tidak Tetap (GTT) itu, untuk menanyakan intensif bulanan yang belum terbayarkan.
Koordinator FTHSNI, Sholeh (39), warga Desa Layut, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban saat dikonfirmasi mengatakan mendatangi Disdikpora upaya meminta haknya sebagai GTT. intensif sebesar Rp 200 per-bulan selama 5 bulan belum terbayarkan.
Bahkan hingga saat ini belum jelas, kapan honor tersebut akan dibayarkan. Sehingga FTHSNI meluruk Disdikpora untuk meminta kejelasanya. “Besarnya intensif kan sudah disepakati Pemkab dan DPRD. Kita hanya menanyakan saja, ” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disdikpora Pemkab Tuban, Sutrisno saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah melakukan tugas sesuai prosedur. Yakni sudah melakukan pengurusan untuk pencairan intensif GTT, dan sampai saat ini masi dalam proses.
Sutrisno berjanji akan segera memberikan intensif secara rapel, terhitung sejak 1 Januari 2013. Dia berharap agar para guru tetap menjalani proses belajar mengajar. Disoal kapan waktu pencairan intensif yang dijanjikan, Sutrisno tidak dapat memastikanya. “Kita pasti cairkan. Saya harapkan dengan kejadian ini, seluruh GTT tetap mengajar dengan semangat,” harapnya. (han)