seputartuban.com, TUBAN – Belum lama ini bergulir kabar bahwa adanya dugaan pengarahan kepada warga miskin penerima bantuan sosial (bansos) untuk memilih salah satu pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban sempat viral di sejumlah kecamatan. Namun hal ini dipastikan tidak benar, oleh para pihak terkait.
Plt Kepala Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Kabupaten Tuban, Joko Sarwono menegarkan bahwa para pendamping sosial khususnya bagi warga miskin sudah memiliki pedoman kerja masing-masing. Selama ini menurutnya semua sudah sesuai ketentuan yang berlaku. “Semuanya sudah dijalurnya mereka ada aturannya,” tegasnya.
Ditanya kabar yang beradar terdapat oknum pendamping yang mengarahkan warga miskin untuk memilih pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban, menurut Joko hal itu tidak benar. Karena pihaknya tidak pernah memberikan arahan untuk hal itu. “Nggak ada arahan dari dinas untuk itu,” ungkapnya.
Koordinator Kabupaten (Korkab) PKH Tuban, Arif Hidayatullah menegaskan jika ada pendamping PKH yang melakukan aktivitas politik seperti kabar yang beredar dan memiliki bukti yang kuat agar dilaporkan kepada pihak terkait. “Terkait itu kalau memang ada bukti yang kuat segera serahkan saja ke dinas biar diproses, karena itu ranahnya dinas,” tegasnya, Jumat (23/10/2020). NAL
