seputartuban.com, BOJONEGORO – Istitut Sains dan Teknologi Insan Cendekia Husada (ISTek ICSada) Bojonegoro, Selasa (16/05/2023) mewisudah mahasisa fakultas Kesehatan aling jenjang S1 studi keperawatan, di Gedung Serbaguna, Bojonegoro. Wisuda 77 mahasiswa ini, cukup meriah. Selain dihadiri sejumlah pihak penting dari pemerintah, swasta serta acara yang dikemas cukup menarik.
Rektor ISTek ICSada Bojonegoro, Nurul Jariyatin, S.H., M.HKn., dalam sambutannya mengapresiasi para wisudawan. Ditengah kesibukan pekerjaannya masing-masing masih berupaya meningkatkan kualitas pendidikannya hingga diwisuda. Ini tidak mudah jika tidak memiliki keseriusan. “Kami mengapresiasi, ditengah kesibukan para wisudawan, akhirnya dapat menyelesaikan pendidikannya,” katanya.
Lebih lanjut ditegaskan bahwa kampus ungu komitmen untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Melalui input, proses dan ouput pendidikan di kampus. Hal ini juga sudah terbukti, lulusan uji kompetensi diatas standar. “Kami sudah menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” jelasnya.
Juga diungkapkan visi-misi kampus ungu jangka panjang akan dicapai pada tahun 2046. Sedangkan 5 tahun Teaching University Be Da (berintegritas dan berdaya guna). 5 tahun pertama fokus mutu pembelajaran melalui integritas dan daya guna. “Kami juga komitmen penuh mendukung penuh program pemerintah kabupaten bojonegoro. Dalam bidang peningkatan SDM,” ungkapnya.
Bupati Bojonegoro, Hj. Anna Muawanah menyampaikan lowongan pekerjaan dibidang sains dan teknologi masih cukup luas. khususnya bidang Kesehatan, dia ungkapkan masih sangat dibutuhkan seperti halnya pendidikan. Dalam kesempatan ini juga mengapresiasi para wisudawan yang ditengah kesibukannya dapat menyelesaikan hingga diwisuda.
”Atas nama Pemkab Tuban saya mengucapkan selamat, atas upaya alih jenjang. Karena hal ini tidak mudah, karena perlu kesiapan SDM dan saran prasarana. Apresiasi yang sangat tinggi peningkatan status pendidikan ini,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini juga disampaikan program dan capaian Pemkab Bojonegoro yang sudah dilakukan dan dicapai. Khususnya dalam peningkatan SDM dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). “IPM di Bojonegoro diatas angka 7 digit, semuanya hasil usaha kita semuanya,” jelasnya.
Pemkab Bojonegoro mulai tahun 2020 membuka beasiswa, tahun 2023 akan Kembali membuka program 1 desa 10 sarja. Tidak hanya untuk perguruan tinggi negeri (PTN). “Maka 2027 dari program 1 desa 10 sarjana, ada 4300 sarjana. Kalau ini berjalan dengan baik dan mendapat dukungan warga, rata-rata warga Bojonegoro akan mencapai 60 sampai 70% adalah S1,” tegasnya.
Diketahui, ISTek ICSada Bojonegoro yang dikenal dengan Kampus Ungu memiliki 2 fakultas. Yakni Fakultas Kesehatan dengan jurusan D3 Kebidanan dan S1 Keperawatan Profesi Ners. Sedangkan Fakultas SainsTek dengan jurusan S1 Bisnis Digital dan S1 Rekayasa Perangkat Lunak. Sebagai ISTek ICSada baru berusia 1 tahu, namun saat menjadi STIKES ICSada sudah hampir 14 tahun. Nal