Club Motor Trail, Suka Tantangan Alam Yang Beragam

Penulis : Pito Suwarsono

TUBAN

seputartuban.com – Bagi yang suka memacu andrenaline, mungkin tepat dengan olah raga motor trail. Apalagi jika track-tracknya alami dengan tingkat kesulitan yang beragam, tentu menambah nilai tantangan tersendiri.

Tuban Edan Trail (TET), club motor trail yang beranggotakan sekitar 30 orang lebih ini, salah satu diantara club motor trail jenis Enduro yang ada di Kabupaten Tuban. Mereka selalu menghabiskan waktu sehari dalam seminggu untuk menjelajah track-track alami di perbukitan Tuban.

Biasanya dalam memacu kendaraanya, anggota club TET memilih jalur-lajur terjal alami. Mulai dari areal perbukitan kapur, persawahan, hingga melintasi sungai.

Salah satunya saat para anggota TET, berangkat dari base camp mereka di wilayah Kec. Semanding, Kab. Tuban menuju Goa Kancing, di Desa Prunggahan Kulon, Kec. Semanding.

Mereka memilih jalur lintas alam dengan beragam kesulitan. Dan sesampainya di areal Goa Kancing penuh dengan bebatuan kapur ini mereka mulai melakukan aksinya.

Satu persatu para anggota TET, mengendarai motor trailnya untuk menaklukkan bukit setinggi sekitar 30 meter lebih, dengan kemiringan 35 derajat. Meski demikian, beberapa diantaranya juga nampak tidak dapat mencapai puncak, karena terpental saat ditengah perjalanan.

Setelah semua anggota berhasil dan mengulang beberapa kali untuk menaklukkan perbukitan sekitar Goa Kancing, TET kembali menjelajah perbukitan lainya.

Rombongan penghobi trail ini tidak jarang menjadi pusat perhatian warga, saat melintas diperkampungan. Bahkan saat mereka memilih jalur beberapa kali harus tanya kepada warga.

Bahkan saat ada warga yang hendak menyeberangi sungai berarus deras di Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Tuban, maka para anggota club motor ini rela menyeberangkan warga hingga ke seberang sungai. Saat beraksi di jalanan kampung warga pun, mereka bertegur sapa dengan warga, dan seolah telah akrab dengan alam, mereka pun bebas beraksi baik di kampung-kampung ataupun ketika di hutan belantara.

“kita jenis trail enduro, tapi track kita tidak sekedarnya. Kita akan tertantang dengan track yang sulit dan alami. Kalau track buatan itu membosankan,” ungkap salah satu anggota TET.

Di Kabupaten Tuban, sejumlah track alami pernah dijelajahi mulai dikawasan Hutan Tawun, Kec. Bangilan, Kec. Montong, Kec. Singgahan. Dan semuanya dikatakan sangat menantang.

Ilham Bakhtiar, Ketua Club Motor Tuban Edan Trail kepada seputartuban.com mengatakan, berangkat dari rasa kebersamaan sesama penggemar motor trail, para anggota TET sudah seperti saudara sendiri. Jika salah satu anggota sedang mengalami kesulitan, maka anggota yang lain akan segera menolongnya.

Anggotanya club terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari Polisi, Dokter, tenaga medis, montir dan berbagai pekerjaan lainya.

“club ini sejak 2010 lalu berawal dari 3 orang. Dan karena mempunyai hobi yang sama kita jadi satu seperti ini. Dan untuk menambah tantangan, kita selalu mencari track baru untuk kita lewati,” jelasnya.