seputartuban.com, MONTONG – Selasa (4/01/2022) sekitar pukul 21.10 WIB warga Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban digegerkan penemuan bayi laki-laki. Di rumah Joni, warga RT 1 RW 1 Desa Pucangan, Kecamatan Montong.
Bayi yang diperkirakan berusia 14 hari atau dua minggu tersebut ditemukan oleh Joni dan istrinya. Penemuan itu kemudian menggemparkan warga sekitar. Kondisi bayi berbalut popok kain dan ditaruh di tanah tanpa alas.
Melalui karang taruna setempat melaporkan kejadian ini ke Polsek Montong. Kemudian petugas datang ke lokasi untuk mendalami kejadian pidana penelantaran bayi ini. Selanjutnya bayi dibawa ke Puskesmas Montong untuk mendapatkan perawatan medis sampai kasus ini terungkap. Atau sampai ada warga yang akan mengadopsinya.
Sebanyak 3 saksi dan warga setempat sudah dimintai keterangan Polisi. Kondisi bayi saat ini masih di Puskesmas Montong dalam kondisi sehat. Dengan berat badan 2,1 Kg dan panjang sekitar 4,2 Cm serta tidak memiliki ciri-ciri khusus.
Kapolsek Montong, IPTU Haryono menjelaskan pihaknya dibantu Unit Polres Tuban masih mendalami kasus ini. Disoal kabar ada keinginan salah seorang warga yang akan mengadopsi anak tersebut, kapolsek menegaskan hal itu kewenangan dinas sosial. “yang punya wewenang adopsi dari Dinas sosiak, daro Polisi msih penyelidikan terkait dengan kasusnya,” ungkapnya.
Diperkirakan pelaku pembuangan bayi adalah warga dari luar Kecamatan Montong. Hal itu berdasarkan kasus serupa yang telah berhasil diungkap di wilayah lain. “Pengalaman yang pernah saya tangani, kejadian yang sama orang dari luar wilayah montong,” imbuhnya. Diketahui, kejadian serupa juga terjadi Dusun Banjarjo, Desa Banjaragung, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Kamis (18/3/2021).
Kemudian di Jalan Mojopahit, Kelurahan Karang, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim). Bayi perempuan itu diselimuti kain warna kuning. Kemudian ditaruh dalam tas warna hitam dan diletakkan di bak mobil pick up, Jumat (13/7/2018). Bahkan pelaku pembuangan bayi terekam CCTV. Kejadian serupa juga terjadi pada tahun 2017 di Kecamatan Tambakboyo dan 2016 di kawasan Pantai Kecamatan Jenu. NAL