Penulis : Muhaimin
TUBAN
seputartuban.com – Sebagai bentuk antisipasi, adanya kecelakaan lalulintas hingga terjadi kebakaran kenaraan seperti yang terjadi di Profinsi Sumatra Barat, yang mengakibatkan 13 penumpang bus meninggal dunia akibat kendaraanya kebakaran.
Jajaran Unit Turjawali, Satlantas Polres Tuban menggelar razia kelengkapan kendaraan bus dan pengemudi di Terminal Tuban kawasan rest area sebelum diberangkatkan.
Bersama dengan personil dari Dinas perhubungan kab Tuban, juga dilakukan Pengecekan terhadap kelayakan kendaraan bus angkutan umum serta pemeriksaan khusus thd persyaratan emergency. Seperti alat pemecah kaca, alat pemadam kebakaran api, persiapan pintu darurat serta pengamanan terhadap akses pintu keluar yg tidak boleh terhalang oleh barang.
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kanit Turjawali, 
Satlantas Polres Tuban, IPTU Musa melibatkan melibatkan 10 personilnya dibantu 5 personil dari Dishub Kab Tuban,”ini menindak lanjuti surat telegram kapolda jatim, dan demi keselamatan pengguna kendaraan umum. Selain itu untuk ketertiban dalam berlalulintas,” jelasnya.
Dalam pengecekan dan pemeriksaan kendaraan bus dan pengemudi dari 20 bus yg dilakukan pemeriksaan, banyak ditemukan bus dengan persyaratan emergency,Yang kurang memperhatikan kondisi. Diantaranya kelayakan jalan seperti ban yang sudah “gundul” dan tdk dilengkapi persyaratan emergency, utamanya alat pemadam kebakaran. Temuan ini banyak didapati pada bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) dan Antar Kota Antar Propinsi (AKAP).
Selain itu juga ditemukan akses pintu darurat yang tidak terawat dengan baik. Sedangkan kendaraan bus memenuhi standar kelayakan jalan dan memenuhi kelengkapan persyaratan emergency banyak dijumpai pada bus PATAS dan bus pariwisata.
Foto : Kanit Turjawali, Satlantas Polres Tuban, IPTU Musa saat memeriksa perlengkapan pemadam kebakaran
