Update Jorok di Facebook, Hajar Teman Sendiri

 

Penulis: Hanafi

RENGEL

seputartuban.com – Hati-hati jika anda menggunakan jejaring sosial, jika tidak ingin seperti yang berikut ini. Gara-gara update status di Facebook dengan kalimat jorok, Mad Salem (21), warga Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, harus berurusan dengan polisi.

Pemuda yang kesehariannya bekerja menjadi pekerja pabrik itu terpaksa digelandang oleh anggota Polsek Rengel, karena telah melakukan penganiayaan terhadap Andi Mulyo Utomo (19), warga setempat, (28/08/2012).

Kejadian penganiayaan yang mengakibatkan korban luka pada pelipis mata kirinya karena dipukul oleh tersangka di warung kopi milik Karmuji warga desa setempat itu. Hal ini terjadi karena saat terduha pelaku merasa tersinggung terhadap korban.

Kejadian bermula saat pelaku yang merupakan rekan korban menulis status jorok pada facebook miliknya. Kemudian ditanggapi dengan menasehati korban, diduga pelaku tersinggung oleh komentar korban.

Selanjutnya pelaku mendatangi korban di warung tersebut dan memukul dengan tangan kosong sebanyak 2 kali serta menendang korban hingga tersungkur ketanah.

Kapolsek Rengel, AKP Desis Susilo saat dikonfirmasi seputartuban.com, (30/08/2012) menjelaskan bahwa, tindak pemukulan yang dilakukan pelaku didepan umum itu diduga karena saling ejek di dunia maya.

“Pelaku merasa tersinggung dan tidak terima dengan komentar korban, akhirnya diajak janjian di sebuah warung, dan dipukuli. Aslinya hanya salah paham,” tuturnya.

 

Print Friendly, PDF & Email