TUBAN
seputartuban.com – Kondisi salah satu ruang kantor Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten yang masih dipenuhi Kayu. Sangat menganggu aktivitas kinerja. Saat menggelar rapat koordinasi dengan anggota Panitia Pengawas Kecamatan, Senin (18/03/2013). 60 Anggota Panwascam mengikuti pertemuan dengan lesehan.
Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kab. Tuban, Sullamul Hadi, saat dikonfirmasi mengatakan pertemuan lesehan ini karena ruangan yang seharusnya dapat dipakai pertemuan. Masih terdapat tumpukan kayu bekas.
Dan kondisi ini sudah lama disampaikan kepada dinas terkait. Namun hingga saat ini belum ada tindak lanjut. “karena masih bingung mencari tempat kayu. Masak harus mengorbankan lembaga negara. Kalau kita pindah, kita tidak ikut punya kayunya. Kondisi ini sangat menganggu. Kalau kayunya dipindahkan, ruangan itu cukup untuk pertemuan,” katanya.
Lebih lanjut menurut Gus Hadi, seharusnya kesulitan memindah kayu bekas tersebut tidak terlalu sulit. Pasalnya memang jika tidak dapat digunakan lagi, dapat diberikan kepada masyarakat. “bisa diberikan kepada yang membutuhkan saja. Asalakan disesuaikan dengan aturanya. Sudah lama kita sampaikan, tapi tidak ada dipindah juga,” sesalnya.
Dalam pertemuan ini, para anggota Panwascam dibekali terkait tugas dan fungsinya. Diantaranya dalam melakukan pengawasan serta penindakan pelanggaran pemilu. Serta terungkap pula sarana prasarana yang diberikan kepada Panwascam masih ada yang kurang layak.
Yakni di Kecamatan Parengan. Ruang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Digabung dengan ruang Panwascam dan hanya disekat sekedarnya. Hal ini dinilai kurang baik, karena objek dan pelaku pengawasan menjadi satu. Sehingga akan dilakukan koordinasi lanjutan terkait hal ini dengan Camat Parengan. (nal)
