Penulis : Hanafi
TUBAN
seputartuban.com – Akibat curah hujan tinggi dan luapan air bengawan solo, sedikitnya 557 rumah. Di Kecamatan Soko dan Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, terendam banjir.
Dari data yang berhasil dihimpun di Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas), Kabupaten Tuban. Di Kecamatan Soko total rumah yang terendam sebanyak 530. Terdapat di Desa Sandingrowo sebanyak 350 rumah, Desa Rahayu 35 rumah, Desa Kenongosari 93 rumah dan Desa Glagahsari 52 rumah.
Sedangkan yang berada di Kecamatan Rengel 27 rumah terendam. Diantaranya berada di Desa Ngadirejo 17 rumah dan Desa Karangtinoto 10 rumah. Sementara area persawahan yang tergenang banjir di Kecamatan Soko seluas 580 Ha . Sedangkan untuk Kecamatan Rengel seluas 98 Ha.
Kasi Linmas Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas), Saifuddin, saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Sabtu (5/1/2013) mengatakan bahwa, jumlah ini tercatat dari hasil laporan dilapangan.
Dan data ini bisa berubah apabila debit air sungai bengawan solo juga naik atau turun. Selain itu, banyaknya rumah warga yang tergenang akibat air yang masuk ke pemukiman warga tidak bisa dialirkan kembali ke sungai. Karena tidak bisa melewati tanggul bibir sungai.
Area persawahan dan pemukiman warga yang lebih rendah dari bantaranb sungai menjadi faktor utama air luapan masih menggenang. “Untuk hari ini data sementara itu. Dimungkinkan akan bertambah lagi, bila curah hujan meningkat. Karena air di pemukiman tidak bisa mengalir ke sungai, terhalang tanggul,” jelasnya.
