Dampak Uang Caleg, Pasar Ramai Pengunjung

MONTONG

seputartuban.com – Banyaknya praktek politik uang oleh sejumlah Calon Anggota Legislatif (Caleg) pada Pemilu 9 April lalu nampaknya berdampak kepada para pedagang pasar. Barang dagangan cepat habis dari biasanya karena jumlah pembeli naik 50.

UANG ENAK : Salah satu pengunjung pasar Montong sedang membeli sembako
UANG ENAK : Salah satu pengunjung pasar Montong sedang membeli sembako

JU (57), warga Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, saat ditanya Sabtu (12/4/14) mengaku daganganya laris sejak 2 hari sebelum dan 3 hari sesudah Pemilu. Jajanan tradisional yang dijualnya cepat habis. Yang biasanya habis terjual sampai pukul 10.00 WIB, namun saat masa bagi-bagi “uang enak” dari para Caleg ini jualanya habis pada pukul 08.00 WIB. “Pembeli tidak seperti biasanya mas, dengan waktu yang tidak cukup lama para pedagang sudah kehabisan daganganya,” katanya.

Senada diungkapkan salah satu pedagang sembako, KN (29), dagangannya laris manis saat musim bagi-bagi duit. Menurutnya puncak pasar ramai pengunjung ketika sehari sesudah Pemilu. Dia menduga ramainya pengunjung pasar karena banyak masyarakat yang mendapatkan uang Caleg. Sehingga warga yang mendapatkan uang dadakan ini dipakai belanja kebutuhan di pasar.

Ramanya pengunjung pasar membuat penjualan sembako naik 50 persen dari biasanya. Jika rata-rata setiap hari mendapatkan Rp. 700 ribu tapi beberapa hari ini bisa mendapatkan Rp. 1 juta lebih. “biasanya orang yang belanja disini, tidak banyak yang antri, tetapi hari-hari ini yang antri belanja cukup banyak,” imbuhnya.

Menurut salah satu pengunjung pasar, WY (35), warga setempat, menjelaskan bahwa dirinya datang kepasar ramai-ramai dengan tetangganya untuk belanja. “namanya juga uang enak, jadi ya harus dibuat beli barang yang enak”, ucapnya dengan tersenyum. (am)

Print Friendly, PDF & Email